MAGETAN (Lensamagetan.com) – Kondisinya rusak berat dan nyaris ambrol, jembatan penghubung antara Desa Bayem Wetan Kabupaten Magetan dengan Desa Baderan Kabupaten Ngawi, yang tepatnya di Desa Bayem Wetan, Kecamatan Kartoharjo, Magetan ditutup sementara untuk kendaraan berat.
Pantauan di lapangan, saat ini jembatan tampak dipagar dengan bambu. Hanya pesepeda dan pejalan kaki yang terlihat boleh melewati jembatan dengan pengawalan ketat dari Bhabinkamtibmas Polsek Kartoharjo bersama Babinsa.
Tampak di lokasi, Bhabinkamtibmas Polsek Kartoharjo bersama Babinsa, siaga membantu menyeberangkan anak sekolah yang akan berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda.
Kapolsek Kartoharjo AKP Drs Sunarya saat dikonfirmasi membenarkan adanya aktifitas anak buahnya yang melaksanakan kegiatan memantau dan membantu masyarakat yang melewati jembatan Desa Bayem Wetan yang saat ini mengalami kerusakan.
Kapolsek menerangkan, untuk membantu lalulintas warga di kawasan itu, Kapolsek Kartoharjo memang langsung memerintahkan Bhabinkamtibmas Desa Bayem Wetan untuk siaga di lokasi jembatan untuk membantu warga melewati jembatan yang rusak tersebut.
“Karena rusak, jembatan terpaksa ditutup hanya bisa dilalui sepeda, pejalan kaki dan anak sekolah.Terutama pada saat pagi hari, banyak anak-anak pelajar yang harus menyeberang jembatan tersebut. Pak Bhabinkamtibmas sudah kami siagakan di jembatan membantu warga,”jelasnya.
Kapolsek menghimbau, karena kondisi jembatan memang sudah sangat memprihatinkan, dirinya mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar selalu berhati-hati bila memang terpaksa harus melewati jembatan itu.
“Kepada masyarakat sekitar jembatan agar berhati – hati jika terpaksa melewati jembatan tersebut agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,”imbuhnya.(ton/red)