MAGETAN (Lensamagetan.com) – Kembali ketanah kelahiran, Mario Suryo Aji, pembalap Moto3 asal Magetan mengadakan doa bersama jamaah taklim Masjid Al-Aqsa, Selosari, Magetan, Kamis (25/05/2023).
Doa bersama tersebut merupakan tradisi yang telah diajarkan oleh mendiang almarhum ayahanda Mario, Hartoto disaat pulang kampung atau pun ketika akan berangkat keluar kota.
Seperti yang disampaikan oleh Risto Ariesta Vialle, kakak dari Mario Suryo Aji, kepulangan Mario kali ini, selain untuk mengunjungi keluarga di Magetan, Mario juga sekaligus mengurus berkas-berkas kelulusan di SMA Negeri 1 Magetan.
“Ini tadi kita sekeluarga setelah sholat subuh, kita mengadakan doa bersama di Masjid Al-Aqsa. Terus dilanjutkan ke SMAN 1 Magetan untuk cap 3 jari di Ijasah Mario, karena Mario sudah lulus dari SMAN 1 Magetan,” kata Risto, Kamis (25/5/2023).
Sebagai tanda perpisahan dengan SMAN 1 Magetan yang telah memberikan ilmu kepadanya, Mario pun memberikan kado kenang-kenangan sebagai tanda terimakasih.
“Mario juga memberikan kenang-kenangan helm replika bermotif batik telaga Sarangan untuk SMAN 1 Magetan sebagai ungkapan syukur dan rasa terimakasih,”ujarnya.
Disela kesibukan Mario di Magetan, ia pun juga menyempatkan untuk makan siang di warung Eropa milik Isa Bajay yang berlokasi di selatan alun-alun Magetan.
“Bang Isa ini kan dulu waktu Mario masih di Jakarta, masih di Honda Racing Team sering mendatangi Mario. Karena sama-sama berasal dari Magetan, bang Isa sudah menganggap Mario seperti adiknya sendiri kok,” tandasnya.
Setelah semua keperluan di Magetan selesai, saat ini, Mario tengah berangkat ke Surabaya dan akan diterima oleh Gubernur Jawa Timur.
Sesuai rencana sore ini Mario akan mengikuti acara pemberangkatan oleh Gubernur Jawa Timur. Kemudian, besok pagi terbang ke Jakarta dan lusa terbang lagi ke Italy untuk mengikuti sesi balap Moto3 yang akan segera berlangsung.(niel/red)