Rating Pendidikan di Magetan Terus Meningkat, Ternyata Ini yang Dilakukan Bupati Suprawoto

Bupati Magetan Suprawoto saat menyempatkan waktu mengunjungi Sekolah di sela-sela kesibukannya dalam bertugas.(Lensamagetan.com/Istimewa)

MAGETAN (Lensamagetan.com) – Rating pendidikan di Magetan terus merangkak naik, bahkan berada di peringkat atas, baik di tingkat Provinsi Jawa Timur maupun Nasional.

Hal itu, dikarenakan komitmen dan kinerja Pemkab Magetan yang bisa dibilang sangat serius dan tak main-main di dunia pendidikan. Maka dari itu Magetan sering nangkring dalam 5 besar, bahkan di urutan pertama di Jatim.

“Kita pernah paling atas di Jawa Timur, rata-rata masuk lima besar dengan sejumlah tolok ukur,”ujar Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, Suwata, Senin (5/6/2023).

Suwata menjelaskan, banyak cerita mengenai testimoni di tingkat Kementerian Pendidikan mengenai kiat memajukan pendidikan di Magetan. Salah satu kiatnya adalah dengan mengangkat kepala sekolah dari guru penggerak dan mungkin ini menjadi satu-satunya di Indonesia.

“Saya ditanya soal assesment-nya seperti apa. Saya jawab, pengangkatan kepala sekolah itu langsung diwawancara Pak Bupati. Itulah bentuk kepedulian Pak Bupati yang sangat luar biasa terhadap pendidikan di Magetan,”ujarnya.

Apa yang dilakukan Pak Bupati ini, lanjut Suwata, untuk memberikan dorongan semangat kepada guru dan Kepala Sekolah untuk menjalankan pendidikan dengan baik dan berintegritas.

Apalagi, anak-anak bisa dibilang masih seperti kertas yang putih, dan para guru dan kebijakan Kepala Sekolah yang akan mewarnai kertas itu.

“Dalam setiap acara, Pak Bupati sering berpesan, anak itu dititipkan ke sekolah untuk dididik. Makanya, harus dididik dengan baik. Terutama jenjang TK dan SD. Kalau diibaratkan Flashdisk memorinya masih kosong, sangat tergantung apa yang diberikan sekolah,”ujar Suwata menirukan kata-kata Bupati Magetan Suprawoto.

Dengan komitmen seperti itu, dalam setiap kesempatan acara dinas di berbagai wilayah di Magetan. Bupati menyempatkan mampir ke sekolah- sekolah untuk mengecek kondisi sekolah dan mendengar aspirasi dari warga sekolah secara langsung.

“Perilaku masyarakat adalah cermin pendidikan kita, di sekolah, di rumah, dan di masyarakat. Saya mampir ke seolah untuk titip ke guru-guru agar mendidik anak-anak dengan baik. Karena tidak ada artinya anak pintar tapi tidak berintegritas,” kata Suprawoto, yang sering disampaikan ke Suwata.

Semangat Bupati Magetan Suprawoto meningkatkan daya saing sumber daya manusia Magetan melalui pendidikan ini, seperti yang sering kali disampaikannya, bahwa ingin menjadikan Magetan kolam yang besar, sehingga ikan yang hidup didalamnya juga ikan yang besar.

“Modal utama kesuksesan yang pertama adalah jujur. Sebuah survei mengatakan, orang-orang sukses di Amerika bukan karena pintar atau modal, tapi karena kejujuran, sebuah hal yang langka sekarang ini. Karena itu, pendidikan dimulai dengan kejujuran,”tambahnya.

Tak hanya itu, beberapa aksinya nyata untuk memajukan dunia pendidikan di Magetan terus dilakukan oleh Bupati Magetan, tak hanya jenjang paling bawah dasar, tapi juga di jenjang tinggi.

Wujud aksi nyata itu, dengan cara mengumpulkan lulusan Sarjana untuk dibekali agar bisa mendapatkan beasiswa ke luar negeri.

“Dengan begitu akan banyak anak-anak Magetan yang sukses. Meskipun berada di luar daerah, pastinya mereka tidak akan lupa dengan kampung halamannya dan pasti ikut membantu Magetan,”tutupnya.(niel/ton/*)