Temukan Kejanggalan Nilai, Puluhan Peserta Tes Perades Purwosari Lurug Kantor Desa

Puluhan Peserta Ujian Perangkat Desa Purwosari Saat Melakukan Audensi Dengan Panitia.(Anton/Lensa Magetan)

MAGETAN (Lensamagetan.com) – Menemukan kejanggalan dalam proses ujian Perangkat Desa (Perades) di Desa Purwosari, Kecamatan Kota Magetan, Puluhan Peserta Ujian melurug kantor desa setempat, Kamis (23/12).

Kedatangan puluhan peserta tersebut, ingin meminta kejelasan terkait temuan Kejanggalan perolehan nilai dari dua peserta dengan nilai tertinggi, yang dianggap diluar logika dari rumus perhitungan nilai.

“Kita ingin meminta penjelasan kok bisa dari dua peserta yang menang ini di salah satu mata ujian kok nilainya ganjil semua, padahal seharusnya genap,” kata Ridho Isnanto salah satu peserta yang mengikuti ujian Perades, Kamis (23/12).

Ridho menyayangkan, kedatangan puluhan peserta ke Kantor Desa tersebut belum mendapatkan jawaban yang memuaskan, karena pihak ketiga yang disini adalah SMK Yosonegoro dalam acara tes perangkat desa itu belum bisa hadir untuk memberikan alasan terjadinya masalah itu.

Para peserta kekeh, tes Perades di Desa Purwosari harus diulang, karena menduga adanya kejanggalan dan tidak transparan.

” Pihak Yoso nya gak datang, sudah di cari juga gak ada. Kita minta tes diulang dengan sistem manual saja,” terangnya.

Sementara itu, ditempat yang sama Ketua Panitia ujian Perangkat Desa, Muhammad Hidayat mengaku, semua panitia sudah berusaha berjalan sesuai aturan dan juga transparan. Adanya sanggahan dari peserta juga sudah disampaikan ke pihak ketiga tapi, belum ada jawaban.

“Kita panitia sudah berusaha setransparan mungkin, sejujur mungkin dan seadil mungkin. Kalaupun ada sanggahan dari peserta juga sudah kita konfirmasikan ke pihak Yoso tapi tidak ada jawaban,” terangnya.

Hidayat mengakui, memang dalam nilai tersebut ditemukan kejanggalan sehingga tidak salah kalau para peserta protes dan meminta ujian ulang. Sementara pihak ketiga dari SMK Yosonegoro juga belum bisa memberikan keterangan karena masih ada kesibukan.

“Ini memang suatu kejanggalan bila mau ujian ulang, kita panitia dari awal sampai akhir sudah berusaha jangan sampai terjadi sesuatu. Pihak Yoso juga saat dihubungi masih ada kesibukan, masih rapat, sementara waktu terus berjalan,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Pemerintah Desa Purwosari, Kecamatan Kota Magetan menggelar ujian pengisian perangkat desa yakni Kasi Pemerintahan dan Kaur Tata Usaha. Ujian dikuti oleh puluhan peserta dan digelar secara Computer Assisted Test (CAT) dengan menggunakan pihak ketiga dari SMK Yosonegoro dengan dasar surat perjanjian yang sudah ditandatangi oleh ketua panitia dan Kepala SMK Yosonegoro.(ton/red)

Exit mobile version