MAGETAN (Lensamagetan.com) – Sparkling Magetan Festival Batik Khas Magetan kembali digelar dengan sangat meriah di Kabupaten Magetan. Berbeda dengan tahun lalu, acara yang menarik antusias ratusan masyarakat ini justru digelar di tengah Alun-alun Magetan, Kamis (8/8/2024) malam.
Bertema batik Casual, Lomba Fashion Show tingkat pelajar menggunakan batik khas Magetan dilaksanakan oleh DPC Katalia, Asosiasi Ahli Rias Pengantin Modifikasi dan Modern Indonesia, bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Magetan.
Puluhan peserta tampak berlenggak-lenggok bak model profesional berjalan diatas catwalk dengan mengenakan busana batik khas Magetan dengan berbagai model yang unik.
Penjabat Bupati Magetan Hergunadi yang turut hadir menyaksikan kegiatan ini mengatakan bahwa penyelenggaraan event ini sebagai buah dari proses kerjasama dan kolaborasi yang baik antara Pemkab Magetan dengan berbagai pihak.
“Banyaknya pihak yang berperan pada event Sparkling Magetan Fashion Show Batik Khas Magetan dalam rangka mendukung 17 sub sektor ekonomi kreatif di bidang fashion agar lebih mengenal berbagai macam batik khas yang ada di Magetan,” kata Hergunadi.
Menurut Hergunadi, batik menjadi salah satu motif yang eksklusif, sehingga menjadi daya tarik tersendiri di kalangan masyarakat. Oleh karena itu, batik sering digunakan dalam acara-acara resmi.
” Kami harap dengan tema batik casual, tentunya sangat menarik. Karena saat ini masyarakat ingin tampil berbeda. Ini satu-satunya yang bersifat eksklusif karena batik tidak akan punya corak yang sama,” imbuhnya.
Sementara itu, ditempat yang sama Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Magetan, Joko Trihono menambahkan bahwa gelaran Sparkling Magetan Festival Batik Khas Magetan kali ini digelar lebih menarik dan diikuti banyak peserta.
“Sparkling Magetan Fashion Show Batik Khas Magetan kali ini diikuti sekitar 70 an peserta,” ujarnya.
Joko berharap, acara Sparkling Magetan Fashion Show Batik Khas Magetan yang ketiga ini bisa menjadi ajang menumbuhkan kepercayaan diri dan menambah nilai positif peserta, serta bisa dijadikan kegiatan yang memancing minat peserta dari daerah luar Magetan. Sehingga bisa mendongkrak perekonomian di Magetan.(ton/red)
