MAGETAN (Lensamagetan.com) – Ikut memperingati Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 dan juga dalam rangka melestarikan durian asli Kabupaten Magetan, Soni Budi Raharjo warga Sumberdodol, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan bagi-bagi puluhan bibit Durian Saman kepada jurnalis di Kabupaten Magetan, Sabtu (12/02/2022).
Bertempat di angkringannya yang berada di Desa Sumberdodol, Kecamatan Panekan Soni Budi Raharjo atau biasa disebut Soni Bara, memberikan puluhan bibit Durian Saman secara cuma-cuma kepada puluhan awak media Magetan agar bisa ikut mengembangkan di lingkungannya masing-masing.
“Durian Saman ini adalah produk jati diri Magetan. Setiap daerah punya produk durian seperti durian asli Madiun, Nganjuk, Pacitan dan lain sebagainya. Kenapa Magetan belum, padahal kita punya Durian Saman yang sudah disertifikasi,” ujarnya.
Soni Bara menjelaskan, Durian Saman tersebut sudah melalui berbagai tahapan – tahapan, kajian, budidaya dan pengembangan. Dimana, durian asli Magetan itu sudah disertifikasi oleh dinas terkait.
“Sertifikasinya itu yang punya dinas, tapi kenapa kok gak dipublikasikan. Padahal menurut Profesor Semeru, Durian Saman ini sudah sangat luar biasa dan pernah mendapat juara dalam lomba tingkat nasional,” terangnya.
Soni menambahkan, keunggulan Durian Saman tersebut sangat banyak. Selain dari rasanya, durian itu juga bisa tumbuh di berbagai tempat di Kabupaten Magetan, dan tidak mudah retak atau terbuka.
“Durian Saman ini bisa bertahan sekitar 5 -7 hari setelah di petik, jadi tidak mudah retak. Dan bisa tumbuh di berbagai pelosok Magetan,”imbuhnya.
Soni berharap, dengan adanya berbagai event maupun bazar durian di Kabupaten Magetan, bisa mengangkat kembali nama Durian Saman, durian asli Magetan, milik Bapak Saman tepatnya berasal dari Desa Plangkrongan, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan.
“Kami dan teman-teman bertekad akan mengangkat Durian Saman ini menjadi produk jati diri Kabupaten Magetan,” tutupnya.(ton/red)