Punya Segudang Prestasi, PPDB TA 2025/2026 di MAN 3 Magetan Membludak

Siswa-siswi yang masih terus berdatangan di MAN 3 Magetan untuk daftar ulang.(Anton/Lensamagetan.com)

MAGETAN (Lensamagetan.com) – Pertama dalam sejarah pendidikan di Magetan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Magetan, membludak sehingga harus menolak beberapa siswa yang mau mendaftar.

Kepala MAN 3 Magetan, Basuki Prihatin, M.Pd mengatakan, bahwa berdasarkan dengan rombel yang ada, sebenarnya PPDB tahun ajaran (TA) 2025/2026 ini MAN 3 Magetan hanya membutuhkan siswa-siswi sebanyak 8 kelas. Namun, kenyataan di lapangan siswa-siswi dari berbagai daerah terus berdatangan untuk mendaftar di MAN 3 Magetan.

“Kalau merujuk pada rombel yang ada, pagu kitakan hanya 8 kelas dengan total siswa kurang lebih 276. Namun demikian untuk tahun ini saya juga bingung, mungkin karena kepercayaan masyarakat mulai meningkat sehingga bertambah menjadi 9 kelas bahkan, bahkan lebih,” ujarnya.

Dijelaskan Basuki, sesuai aturan sistem PPDB MAN 3 Magetan berbeda dengan SMA atau SMK, oleh karena itu pendaftaran siswa baru sudah mulai dibuka pada bulan Januari 2025 secara online.

“Bulan Januari itu sudah kita buka secara online, nah pada bulan Mei itu sudah ada yang mulai daftar ulang dan kuota sudah terpenuhi,” katanya.

Disisi lain, pada akhir-akhir bulan Juni ternyata santri -santri luar Jawa dari 4 Pondok Pesantren (Ponpes) di Dukuh Joso, Desa Turi ternyata juga daftar ulang sehingga kelas terpaksa bertambah.

“Sebenarnya sudah mau saya tutup karena kuota kita sudah tercukupi. Tapi dalam perjalananya saya mendengar bahwa santri-santri dari pondok akan datang di akhir, dan ternyata benar pada akhir bulan Juni pondok mengabarkan bahwa santri yang mendaftar ulang sekian-sekian,” jelasnya.

Kepala MAN 3 Magetan, Basuki Prihatin, M.Pd.(Anton/Lensamagetan.com)

Pun, dengan bertambahnya siswa-siswi dari 8 rombel menjadi 9 rombel, MAN 3 Magetan akhirnya juga harus memutar otak untuk menyediakan fasilitas dan satu ruang kelas tambahan agar semua tertampung dengan baik.

“Karena rombelnya bertambah, saya musyawarah dengan guru-guru dan akhirnya sepakat untuk menggunakan ruang yang ada sebagai tambahan kelas,”imbuhnya.

Sesuai data pendaftaran online, di MAN 3 Magetan sampai dengan ditutup.Tercatat sudah ada sebanyak 364 siswa yang mendaftar dan sampai dengan hari ini sudah ada 305 siswa siswi yang sudah mendaftar ulang.

Sesuai rencana, Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) atau biasa disebut Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) akan dimulai pada hari Senin (14/7/2025) yang akan datang.

Sebagai tambahan informasi, MAN 3 Magetan adalah salah satu Madrasah Aliyah Negeri di Magetan yang mempunyai segudang prestasi. Selain sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional, Madrasah yang berada di Jalan Joso, Desa Turi, Kecamatan Panekan ini juga punya banyak prestasi lainya, baik dari tingkat kabupaten, provinsi sampai dengan nasional. Hal itu dibuktikan dengan diterimanya sebanyak 102 siswa-siswi alumni MAN 3 Magetan pada tahun ini untuk kuliah diberbagai universitas negeri yang ada di Indonesia.(ton/red)