MAGETAN (Lensamagetan.com) – Dewan Pengawas (Dewas) RSUD dr Sayidiman, Benny Adrian, mengatakan bahwa masih ada banyak hal yang perlu ditingkatkan di RSUD dr Sayidiman Magetan.
Yang peningkatan itu, menurutnya adalah terkait pelayanan, kebersihan, dan juga penerangan.
“Masih ada yang kurang ramah dalam melayani. Kebersihan dan penerangan perlu ditingkatkan. Ini saya lihat ada lampu-lampu di luar dan taman ada yang mati,” kata Asisten I Pemkab Magetan itu, Rabu (8/11/2023).
Menurut Benny, dengan adanya berbagai peningkatan itu akan sangat membantu sekali untuk mengangkat citra rumah sakit mata para pasien khususnya warga Magetan.
Sementara itu, menjawab rekomendasi peningkatan dari Dewas itu, Direktur RSUD dr Sayidiman, dr. Rochmad Santoso, bahwa saat ini rumah sakit telah memiliki program -program, khusunya untuk meningkatkan kapasitas SDM dalam hal pelayanan.kepqda pasien.
“Istilahnya, kami sekolahkan. Secara bertahap, pada setiap Sabtu. Setiap gelombang sekitar 150 orang. Agar karyawan, perawat bisa meningkatkan pelayanan terhadap pasien,” ujarnya.
Dokter Rochmad menjelaskan pemberian pelatihan itu meliputi, keramahan, komunikasi efektif, dan pemantapan tupoksi.
Pelatihan juga akan diadakan bagi juru parkir dan sekuriti dengan mendatangkan lembaga swasta yang ahli di bidang pelayanan jasa.
“Kami lakukan agar semua yang di rumah sakit memberikan pelayanan yang terbaik bagi pasien,” imbuhnya.
Selain itu, untuk menjawab rekomendasi lainya, dr. Rochmad Santoso juga mengaku akan menambah pegawai outsourcing untuk mengatasi minimnya tenaga kebersihan.
“Saat ini, masih untuk IGD, rawat jalan, dan paviliun. Ke depan, akan ditambah untuk tempat-tempat lain,” terangnya.
Kemudian untuk penerangan, lanjut dr Rochmad, di tahun depan dirinya juga akan memasang lampu-lampu dengan tenaga surya, sehingga taman tetap terang tapi tidak menambah tagihan listrik.
“Khusus penerangan, kami akan membuat lampu-lampu di luar dan taman bertenaga surya. Mungkin bisa kami terapkan di tahun depan, sehingga tetap terang tapi tidak terlalu menambah beban biaya listrik,” tutupnya. (ton/*)