MAGETAN (Lensamagetan.com) – Menjelang bulan suci Ramadhan yang tinggal beberapa hari lagi, seniman Reog Ponorogo se-Kabupaten Magetan berkumpul dalam acara Labuhan Tutup Kendang, Rabu (26/2/2025).
Tradisi ini dipromotori oleh Paguyuban Seni Reog Ponorogo Gagrak Magetan dan digelar di Kelurahan Tambran dengan khidmat meskipun dalam suasana sederhana.
Andri Agus Setiawan, pengurus Gagrak Magetan, menjelaskan bahwa Tutup Kendang merupakan tradisi turun-temurun yang telah menjadi warisan budaya dalam menyambut bulan Ramadhan.
“Meskipun digelar secara sederhana, esensi dan maknanya tetap kuat. Ini adalah bentuk syukur serta penghormatan kepada kesenian Reog sebelum memasuki bulan penuh ibadah,” ujarnya.
Acara ini diikuti oleh berbagai kelompok seni Reog dari berbagai penjuru Magetan. Dengan memainkan musik khas Reog Ponorogo dan gemulai penari jatilan, acara labuhan tutup kendang berjalan dengan khidmat.
“Ini tadi seperti biasa kalau kita memainkan kesenian reog Ponorogo. Seperti kita lihat tadi ada 3 dadak merak yang dimainkan dan 7 penari jatilannya. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi para seniman dan pelestari budaya Reog Ponorogo di Magetan,” imbuhnya.
Para seniman yang hadir menyambut baik kegiatan ini dan berharap tradisi Tutup Kendang terus dilestarikan sebagai bagian dari kearifan lokal yang kaya akan makna spiritual dan kebersamaan.(niel/red)