MAGETAN (Lensamagetan.com) – Isu viral mengenai penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite di beberapa wilayah Jawa Timur yang diduga menyebabkan kendaraan mengalami masalah seperti “brebet” bahkan mogok, langsung direspons cepat oleh aparat di Kabupaten Magetan.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Magetan bersama Satuan Tugas (Satgas) BBM Satreskrim Polres Magetan langsung turun tangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Sidak gabungan ini dilaksanakan selama dua hari berturut-turut, yakni pada tanggal 30 hingga 31 Oktober 2005. Tujuannya adalah untuk memeriksa langsung dan mengecek kualitas BBM jenis Pertalite yang dijual kepada masyarakat.
Tim Satgas BBM Polres Magetan, yang dipimpin oleh Iptu Dedy Norawan, menyampaikan hasil pengecekan yang telah dilakukan. Ia memastikan bahwa kondisi BBM Pertalite di wilayah Magetan saat ini berada dalam kondisi aman dan standar untuk digunakan oleh masyarakat.
”Ini hari kedua kami dari Satgas BBM Polres Magetan dan juga Disperindag melakukan pengecekan ke beberapa SPBU yang ada di wilayah Kabupaten Magetan,” ujar Iptu Dedy.
Ia menambahkan bahwa sidak ini merupakan tindak lanjut atas kejadian di Jawa Timur yang menimbulkan isu mogoknya kendaraan pasca pengisian Pertalite.
Dari hasil pemeriksaan, Iptu Dedy menjelaskan bahwa SPBU di Magetan rutin melakukan uji sampel setiap kali BBM baru tiba.
”Dari hasil beberapa pengecekan yang kami lakukan dari kemarin sampai hari ini, setiap hari SPBU itu setelah BBM datang mereka melakukan uji sampel. Dari uji sampel itu didapati terkait dengan uji densitas terkait dengan tampilan visual dan sebagainya, sampai saat ini uji densitas di beberapa SPBU dan yang setiap hari dilaporkan ke kami Satgas BBM masih dalam nilai yang standar yang dispesifikasikan,” tegas Iptu Dedy.
Secara visual, Dedy juga menyebutkan bahwa tidak ada temuan mencurigakan.
”Secara tampilan visual hijau, jernih, dan terang, tidak ada kandungan lain dalam BBM jenis Pertalite tersebut. Jadi bisa dipastikan sampai saat ini belum ada keluhan dari masyarakat terkait penggunaan BBM jenis Pertalite dan juga belum ada temuan dari pengecekan-pengecekan yang kami lakukan. Insyaallah untuk BBM Magetan aman untuk digunakan,” imbuhnya.
Dengan adanya sidak dan hasil pengecekan ini, masyarakat Magetan diimbau untuk tidak perlu khawatir berlebihan terhadap kualitas BBM Pertalite yang beredar di SPBU setempat. Polres dan Disperindag akan terus memantau dan memastikan BBM yang dijual telah sesuai dengan standar yang ditetapkan.(ton/red)












