MAGETAN (Lensamagetan.com) – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk melakukan kunjungan kerja ke Magetan untuk meninjau kesiapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang akan digelar di 4 TPS pada 22 Maret mendatang, Rabu (19/3/2025).
Dalam kunjungannya kali ini, Wamendagri memastikan bahwa semua persiapan, baik dari sisi pelaksanaan maupun pendanaan, telah siap.
“Ya, saya ke Magetan ini memastikan kesiapan pelaksanaan PSU, khususnya dari pemerintah daerah. Termasuk bagaimana koordinasi antara Pj. Bupati, Forkopimda, KPU, Bawaslu, serta TNI-Polri. Dari hasil rapat tadi, semuanya sudah menyatakan kesiapan untuk melaksanakan PSU. Mudah-mudahan kita doakan agar pelaksanaannya berjalan dengan baik,” ujar Ribka Haluk.
Wamendagri juga menekankan bahwa PSU merupakan hak masyarakat untuk menyalurkan aspirasi dan suaranya sesuai dengan prinsip demokrasi yang langsung, umum, bebas, dan rahasia (Luber). Ia berharap proses PSU dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala berarti.
“Pada prinsipnya, ini adalah hak masyarakat untuk memilih calon sesuai keinginannya dengan sistem yang transparan dan demokratis. Kami hanya memastikan kesiapan anggaran untuk penyelenggaraan PSU, dan tadi KPU serta Bawaslu sudah menyampaikan bahwa semua sudah siap. Begitu juga dengan dukungan dari TNI dan Polri dalam pengamanan PSU,” tambahnya.
Sementara itu, Pj. Bupati Magetan, Nizhamul, mengucapkan terimakasih atas kehadiran Wamendagri dan menegaskan bahwa Kabupaten Magetan telah siap menyelenggarakan PSU pada 22 Maret mendatang.
“Sore ini kami kedatangan Ibu Wamendagri dalam rangka rapat koordinasi terkait kesiapan penyelenggaraan PSU. Dari hasil pertemuan tadi, semua pihak, baik KPU, pemerintah daerah, Bawaslu, Polres, maupun TNI, sudah menyatakan kesiapannya. Kami juga sudah menyiapkan anggaran, termasuk untuk pengamanan oleh TNI-Polri,” ujar Nizhamul.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kesiapan ini akan dilaporkan kepada Menteri Dalam Negeri sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat terhadap jalannya PSU di Magetan. Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, diharapkan PSU dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan sesuai regulasi yang berlaku.(niel/red)
