MAGETAN (Lensamagetan.com) – Upaya meningkatkan kualitas hidup warganya, terutama anak-anak dan lansia, diwujudkan Desa Terung, Kecamatan Panekan, mendeklarasikan diri sebagai Desa Sehat Mata Inklusi bersama Yayasan Para Mitra Indonesia, Rabu (27/8/2025).
Acara launching yang digelar di Aula Desa Terung tersebut dihadiri oleh Camat Panekan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Magetan, Puskesmas Panekan, serta kader desa. Kegiatan ini mengangkat tema “Terung Sehati Lestari” sebagai wujud komitmen dalam meningkatkan kepedulian kesehatan mata masyarakat.
Kepala Desa Terung, Suwarno, menyambut baik adanya program tersebut karena dinilai sangat membantu warganya.
“Banyak anak-anak dan lansia yang mengalami gangguan mata bisa difasilitasi. Jika ada rujukan, nanti biayanya juga akan difasilitasi oleh Yayasan Para Mitra. Pengurus dari kader-kader Desa Terung juga sudah siap mendukung pelaksanaan program ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Suwarno berharap keberadaan program ini bisa diketahui masyarakat secara luas sehingga mereka tidak ragu untuk memanfaatkannya.
“Setelah launching ini masyarakat tahu bahwa di Terung sudah ada yayasan yang peduli terhadap kesehatan mata. Harapan saya, ke depan desa-desa lain di Kecamatan Panekan juga bisa melaksanakan kegiatan serupa,” tambahnya.
Dengan deklarasi ini, Desa Terung menjadi salah satu desa percontohan di Magetan dalam mewujudkan desa sehat mata inklusi. Program tersebut diharapkan mampu memberi manfaat nyata bagi warga, sekaligus menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk lebih peduli terhadap kesehatan masyarakat, khususnya di bidang penglihatan.(niel/red)












