MAGETAN (Lensamagetan.com) – Seorang remaja berinisial DK, warga Dukuh Muning, Desa Sendangagung, Kecamatan Plaosan, Magetan, dilaporkan tewas tenggelam di perairan Embung Duwet Sewu, yang berlokasi di Desa Baleasri, Kecamatan Ngariboyo, pada Minggu (9/11/2025).
Korban yang diketahui merupakan siswa salah satu SMK di Magetan ini ditemukan meninggal dunia setelah sempat menghilang saat berenang di embung.
Kepala Desa Baleasri, Juremi, membenarkan kejadian nahas tersebut. Ia menjelaskan bahwa insiden bermula saat korban bersama temanya berjumlah delapan anak mendatangi area embung untuk memancing.
“Awalnya mereka datang ke sini untuk memancing,” terang Juremi saat diwawancarai Lensamagetan.com via WhatsApp.
Menurut Juremi, delapan anak yang merupakan rombongan korban itu kemudian turun ke embung berenang dengan maksud mencari udang. Namun, tiba-tiba DK tidak bisa mengendalikan dirinya dan mulai tenggelam.
Para saksi mata, yang juga teman-teman korban, sempat berusaha memberikan pertolongan. Namun, korban disebut menolak bantuan tersebut.
“Katanya temannya itu sudah mau menolong tapi korban tidak mau, malah marah katanya dia juga bisa berenang,” ujar Juremi mengutip keterangan dari teman-teman korban.
Karena korban tak kunjung muncul, warga sekitar mulai geger dan segera melakukan pencarian. Kejadian tenggelam ini kemudian dilaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan.
Juremi menambahkan, peristiwa tenggelam diperkirakan terjadi sekitar Pukul 17.00 WIB. Setelah dilakukan pencarian intensif oleh tim gabungan dan warga, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 18.08 WIB.
Usai dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD dr Sayidiman Magetan guna kepentingan pemeriksaan dan visum lebih lanjut.(ton/red)












