MAGETAN (Lensamagetan.com) – Peringatan Haul Gubernur Soerjo ke-77 kembali digelar dengan khidmat di kompleks Makam Gubernur Soerjo, Jalan Salak, Magetan, Selasa (18/11/2025).
Kegiatan rutin tahunan yang diinisiasi DPRD Provinsi Jawa Timur bersama Pemerintah Kabupaten Magetan itu menghadirkan ulama muda karismatik, Gus Kautsar, dan menjadi magnet kehadiran para tokoh daerah.
Sejumlah pejabat tampak hadir, di antaranya Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Deni Wicaksono, Bupati Magetan, Nanik Sumantri, Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno, serta jajaran undangan lainnya.
Selain sebagai ajang doa bersama, haul ini juga menjadi momen refleksi perjuangan Gubernur Soerjo sebagai pemimpin pertama Jawa Timur yang gugur mempertahankan kemerdekaan dan dianugerahi gelar Pahlawan Nasional.
Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno, menyampaikan dukungan penuh atas terselenggaranya agenda tahunan tersebut.
“Tentunya, dengan acara-acara yang demikian ini kita sangat mendukung sekali. Malah kita berasumsi ke depan itu bisa semakin meriah lagi. Semakin banyak yang mendoakan, semakin meriah dan dengan harapan kita yang meneruskan cita-cita perjuangnya itu bisa semakin baik,” ungkapnya.
Suyatno juga menyinggung pentingnya sinkronisasi antara program daerah dan kebijakan prioritas Bupati untuk menjaga stabilitas pemerintahan. Menurutnya, keberlanjutan pembangunan perlu tetap dijaga agar manfaatnya dapat dirasakan generasi mendatang.
“Jadi program-program prioritas yang disampaikan ibu Bupati saat kampanye kemarin itu semuanya dituntaskan, karena untuk menjaga stabilitas pemerintahan di Kabupaten Magetan,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Magetan Nanik Sumantri menegaskan bahwa keteladanan Gubernur Soerjo harus terus diwariskan agar generasi penerus bangsa bisa meneladani perjuangannya.
“Perjuangan beliau patut kita apresiasi, beliau merupakan Gubernur pertama Jawa Timur yang mendapatkan gelar Pahlawan Nasional. Perjuangan dan pengorbanan serta kebaikan beliau patut kita teladani,” ujarnya.
Peringatan haul ke-77 ini diharapkan menjadi momentum penguatan nilai kepahlawanan sekaligus pengingat bagi masyarakat Magetan untuk terus menumbuhkan rasa hormat kepada para pejuang yang telah mengorbankan jiwa raga demi negeri.(niel/red)
