MAGETAN (Lensamagetan.com) – Ketua PC GP Ansor Kabupaten Magetan, Habib Mustofa, setuju dan mendukung atas arahan Kapolri Jenderal Listyo yang meminta jajarannya meningkatkan kewaspadaan terhadap sel tidur terorisme.
Kewaspadaan itu disampaikan Kapolri dalam Apel Kasatwil Tahun 2023 di Jakarta. Yang menurutnya, dengan adanya perang antara Israel dan Hamas berpotensi membangkitkan sel-sel yang terafiliasi dengan teroris di Indonesia.
Dikatakan Habib Mustofa atau Gus Toev, aparat penegak keamanan dalam hal ini pihak kepolisian memang wajib meningkatkan kewaspadaan terhadap segala jenis potensi konflik yang mungkin terjadi, tapi tentu saja tidak boleh dijadikan alasan untuk bertindak represif terhadap demo pro kemerdekaan Palestina.
Apalagi sebentar lagi Indonesia punya hajat besar, yakni pesta demokrasi Pemilu 2024, yang bisa saja dimanfaatkan teroris agar suasana tidak kondusif.
“Saya berharap tidak ada yang memancing di air keruh. Jangan sampai memindahkan konflik ke negeri kita sendiri, cukup kita dukung penuh upaya pemerintah melalui jalur diplomatik dan bantuan kemanusiaan karena kita meyakini seluruh masyarakat mendukung penuh kemerdekaan Palestina,” ujarnya.
Menurut Gus Toev, negara dan bangsa kita punya sejarah untuk berada dalam garda terdepan mendukung kemerdekaan Palestina.
Maka dari itu dirinya mengimbau dalam situasi yang berkembang ini agar tak ada pihak yang mengambil kesempatan berbuat buruk, sehingga konflik yang terjadi berpindah ke negara Indonesia
“Di sisi lain sel-sel terorisme tak boleh tumbuh di Indonesia karena belajar dari pengalaman kita bahwa terkadang ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan situasi untuk menghidupkan sel-sel teroris,” tegasnya.(ton/red)