Diwisuda Menjadi Abdi Dalem Keraton Yogyakarta, Suprawoto Punya Gelar dan Nama Baru

Suprawoto bersama istri saat diwisuda menjadi Abdi Dalem Keraton Yogyakarta.(Lensamagetan.com/Istimewa)

MAGETAN (Lensamagetan.com) – Diwisuda menjadi Abdi Dalem Keraton Yogyakarta, Suprawoto Bupati Magetan Periode 2018-2023 menyandang gelar dan nama baru dari Sultan Yogyakarta, Selasa (14/11/2023).

Nama baru itu adalah Kanjeng Mas Tumenggung (KMT) Praja Adi Prawoto.

Suprawoto diwisuda menjadi Abdi Dalem Keraton Yogyakarta bersama 7 warga Magetan lainya, di Bangsal Kesatrian Keraton Yogyakarta.

Dikatakan Suprawoto, sebenarnya keinginan menjadi Abdi Dalem itu sudah lama dia inginkan, namun karena masih memgembas tugas sehingga belum bisa terlaksana.

“Sudah lama diajak. Persisnya, ketika saya masih menjabat bupati. Baru bisa sekarang karena waktu. Saya memang tidak mau sewaktu menjabat terus waktu sampai seminggu dibuat untuk kegiatan pribadi seperti ini,” kata Suprawoto, Selasa (14/11/2023).

Kang Woto sapaan akrab Suprawoto, mengungkapkan, motivasinya menjadi Abdi Dalem dikarenakan dahulu saat kuliah di UGM, banyak juga dosen-dosenya yang menjadi Andi Dalem Keraton Yogyakarta

“Ada rasa penasaran. Selama ini kan, saya mengetahui dari luar, saya tahu dari buku,” ujarnya.

Dijelaskan Kang Woto, syarat untuk menjadi Abdi Dalem Keraton Yogyakarta atau diwisuda menjadi Andi Dalem, peserta harus mengikuti diklat selama 4 hari mengenai adat istiadat, sejarah keraton, cara berpakaian, tupoksi abdi dalem dan juga sejarahnya.

“Dari sisi budaya, sekarang, saya semakin tau kenapa orang Jawa sangat menghormati keraton dan sultan,” imbuhnya.

Suprawoto menjelaskan menjadi Abdi Dalem Keraton Yogyakarta punya tanggung jawab besar, salah satunya harus bisa mengubah sikap dan mental sebagai orang Jawa.

“Seperti ketika mendapatkan gelar akademik doctor misalnya, tanggung jawab gelar itu ada saat di masyarakat. Mosok doktor, abdi dalem sikapnya kok gitu misalnya. Karena itu, saya tidak mencari gelar tapi substansi, yakni menebarkan budaya Jawa yang baik, unggah-ungguh nya, budi pekerti, saling menghormati, tepo sliro, ” terangnya.

Pesan Keraton Yogyakarta untuk semua Abdi Dalem, agar menjaga keluhuran keraton, keluhuran Abdi Dalem, Keraton Dalem, kanthi tumindak leres, ngastiti lan ati-ati.(ton/*)