MAGETAN (Lensamagetan.com) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Magetan telah memulai proyek perbaikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Turi, Kecamatan Panekan. Proyek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat di wilayah tersebut.
Kepala DPUPR Magetan, Muchtar Wahid melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Rohmad Zainuddin menjelaskan bahwa perbaikan ini mencakup pembenahan jaringan distribusi, penambahan kapasitas tampungan air, serta pemasangan pompa baru untuk memastikan pasokan air tetap stabil, terutama di musim kemarau.
“Ini merupakan upaya kita dalam pembenahan dan pengembangan jaringan air bersih di wilayah Kabupaten Magetan,” ujarnya.
Perbaikan SPAM di Desa Turi ini yang dimulai sejak Juli 2024 ditargetkan akan selesai dalam 90 hari kerja agar segera bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat.
“Untuk anggarannya menggunakan APBD sebesar Rp. 148.689.000 dan akan selesai nanti di bulan Oktober 2024. Kami berharap dengan adanya perbaikan ini, warga Desa Turi tidak lagi mengalami kesulitan air bersih,” imbuhnya.
Proyek yang ditargetkan selesai di bulan Oktober 2024 ini diharapkan mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi ribuan warga Desa Turi yang selama ini mengandalkan sumber air dari pegunungan setempat. Selain itu, DPUPR juga berencana melakukan sosialisasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan keberlanjutan sumber air kepada masyarakat setempat.
Langkah ini mendapat apresiasi dari warga, yang selama ini sering menghadapi kendala dalam mendapatkan air bersih, terutama saat musim kering. Pemerintah daerah berharap, perbaikan ini dapat menjadi solusi jangka panjang untuk masalah penyediaan air bersih di Desa Turi dan sekitarnya.
Sebagai informasi, Pekerjaan Perbaikan Sistem Air Minum (SPAM) Desa Turi ini dilaksanakan oleh CV Berkat Anugrah dengan konsultan pengawas dari CV Hasta Guna dan menelan anggaran sebesar Rp 148.689.000.(niel/red)
