MAGETAN (Lensamagetan.com) – Menulis buku adalah sebuah kegemaran atau hobi yang tak banyak digemari oleh orang pada umumnya. Namun hal itu tidak berlaku pada Riyono (44) yang justru gemar menulis sejak dulu.
Berawal saat kuliah hingga saat ini, Riyono telah menulis sebanyak 8 buku yang berisi tentang puisi atau essay
“Memang menulis itu untuk mengobati dan mengekspresikan kecintaan kita terhadap dunia literasi. Dan hingga saat ini ada 5 buku puisi dan 3 buku essay yang sudah terbit,” ungkap Riyono.
Selain itu, Riyono yang juga sebagai Ketua DPP PKS Bidang Tani Nelayan ini juga mencoba meningkatkan minat baca para generasi muda dengan buku-buku yang telah dia terbitkan.
“Kita harus bisa meningkatkan minat baca masyarakat sekarang ini. Apalagi minat tulisnya, kita masih kalah jauh dengan negara lain,” jelasnya.
Dari sekian buku yang telah ia tulis, ada sebuah karya tulis yang menurut Riyono sangat berkesan dan mempunyai sarat makna, lengkap sesuai dengan riset atau penelitian.
“Ada sebuah buku yang saya tulis di tahun 2022 kemarin dengan judul “Politik Impor Pemerintah Indonesia”. Itu adalah akumulasi pergulatan, ide gagasan saya tentang tata cara mengelola pangan di Indonesia. Dan pokok isinya itu menyoroti kebijakan pemerintah yang cukup komperhensif,” katanya.
Saat ditanya tentang Kabupaten Magetan yang menjadi tanah kelahirannya, Riyono mengatakan untuk memajukan Magetan bisa dimulai dari berbagai sektor, salah satunya adalah sektor pariwisata.
“Magetan ini kan daerah wisata berbasis agraris. Itu sangat menarik. Kita bisa belajar kembali wisata ke alam dan kembali untuk beralih kepangan lokal agar Magetan bisa semakin maju nantinya,” tandasnya.(niel/red)