MAGETAN (Lensamagetan.com) – Meningkatkan kompetensi awak media di wilayah Magetan, Persatuan Wartawan Media Online Indonesia (PWMOI) Cabang Magetan menyelenggarakan Workshop Pra-Uji Kompetensi Wartawan (Pra-UKW) 2024, Rabu (4/9/2024).
Acara yang berlangsung di gedung pertemuan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Magetan, dengan melibatkan puluhan wartawan dari berbagai media mulai dari media Elektronik, Cetak dan Online.
Ketua PWMOI Magetan, Agus Suyanto, dalam mengatakan bahwa workshop ini merupakan bagian dari upaya untuk mempersiapkan para jurnalis khususnya yang bertugas di Magetan dalam menghadapi Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan datang.
“Dengan mengikuti workshop ini, kami berharap para wartawan dapat lebih siap dan memahami standar kompetensi yang dibutuhkan dalam UKW, sehingga dapat meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas jurnalistik,” ujarnya.
Workshop ini menghadirkan narasumber dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Ngawi, Kundari Pri Susanti salah satu jurnalis senior yang mempunyai sertifikasi Wartawan Utama dan juga sebagai asesor atau penguji UKW di Unitomo
Dalam workshop Pra-UKW ini membahas berbagai topik penting, termasuk etika jurnalistik, penulisan berita, dan teknik wawancara. Selain itu, para peserta juga diberikan simulasi ujian UKW untuk mempersiapkan mereka dengan lebih baik.
Ditempat yang sama, Kepala Diskominfo Magetan, Cahaya Wijaya sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Menurutnya acara seperti ini sebuah inisiatif yang sangat bagus dalam meningkatkan kualitas jurnalisme di Magetan.
“Bagi saya acara ini bagus sekali ya. Jadi teman-teman mempunyai kesadaran untuk meningkatkan kompetensinya walaupun dengan keterbatasan yang kita miliki ini saya terharu walaupun kita bisa bantu tetapi belum optimal, tapi ternyata teman teman punya kesadaran tinggi,” terangnya.
PWMOI Magetan berharap dengan adanya kegiatan seperti ini, para jurnalis di Magetan dapat semakin kompeten dan profesional dalam melaksanakan tugasnya, serta mampu memberikan informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat.
Dengan berakhirnya workshop ini, para peserta diharapkan dapat mengikuti UKW dengan lebih siap dan berhasil meraih sertifikasi kompetensi yang diakui secara nasional.(niel/red)