MAGETAN (Lensamagetan.com) – Memperingati Hamengeti ke-4, Komunitas Seni Reog Ponorogo Gagrak Magetan menggelar acara Pagelaran Seni Budaya Reog Ponorogo, Sabtu (28/7/2025).
Acara yang berlangsung di panggung terbuka Alun-Alun Magetan, dan diproyeksikan menjadi salah satu perayaan budaya lokal paling meriah tahun ini.
Pagelaran tersebut tidak hanya menjadi wujud pelestarian warisan budaya Reog yang telah diakui UNESCO, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahmi antaranggota komunitas dan masyarakat luas.
Ketua panitia pelaksana, Andri Agus Setiawan, mengungkapkan bahwa sejumlah atraksi khas akan disuguhkan dalam acara ini.
“Kami menampilkan tari jatil laki-laki yang di tampilkan sesepuh reog Magetan dan juga pembarong lawasan. Meskipun usia beliau ini lebih dari 60 tahun tapi masih semangat. Ini adalah bentuk komitmen dan jiwa seni yang sudah tertanam. Kami sebagai anak muda harus lebih semangat untuk melestarikan seni reog ponorogo yang adiluhung ini,” jelasnya.
Dengan suguhan lengkap elemen khas Reog, penonton diajak menyelami keagungan budaya yang telah menjadi identitas Indonesia. Tidak hanya menampilkan gerakan ritmis dan kostum memukau, tetapi juga semangat kebersamaan yang mengakar kuat dalam komunitas.
“Masyarakat Magetan saat ini haus akan hiburan yang bernilai. Kami ingin Reog tidak hanya menjadi tontonan, tapi juga bagian dari jati diri budaya kita. Semoga kesenian ini terus hidup dan dikenang oleh anak cucu kita nanti,” imbuh Andri.
Dengan semangat kebersamaan, Komunitas Seni Reog Ponorogo Gagrak Magetan berharap kesenian Reog Ponorogo khususnya Gagrak Magetan tetap lestari dan dikenal oleh generasi mendatang.(niel/red)